Senin, 25 Juli 2011

Ambulocetus

Ambulocetus adalah mamalia yang pandai berjalan di darat maupun berenang di air. Hidup pada masa awal eosen atau sekitar 50.000.000 tahun yang lalu. Panjang tubuhnya sekitar 3 meter. Hewan ini masih ada kaitan percabangan dari ikan paus pembunuh yang hidup di air.





Fosil Ambulocetus Nathans yang telah direkonstruksi.




Tulang belulang Ambulocetus banyak ditemukan di Pakistan.







Propaletherium


Propaleotherium Parvulum adalah hewan mamalia yang hidup pada pertengahan masa eosen, hewan tersebut mempunyai panjang badan 30-60 cm dan berat badab 10 kg. Propaleotherium adalah nenek moyang kuda yang hidup pada saat ini.



Fosil Propaleotherium yang banyak ditemukan di Asia dan Eropa.


Senin, 18 Juli 2011

Leptictidium



Leptictidium adalah mamalia pertama yang pernah diketahui menghuni bumi sejak masa setelah bumi terkena tabrakan dari batuan asteroid dan menyebabkan punahnya dinosaurus. Hewan ini mempunyai panjang tubuh 60-90 cm dan tinggi badan 20 cm.



Fosil Leptictidium Tobieni.


Asteroid Impact





Asteroid impact yang pernah terjadi pada bumi kita sejak 65.000.000 tahun yang lalu (pada saat itu ditandai dengan sebutan jaman paleocen). Tabrakan itutelah mengakibatkan perubahan iklim yang ekstrim. Bumi tertutup awan debu dan uap air hasil tabrakan dengan asteroid tersebut dalam waktu yang cukup lama, sehingga tumbuhan mati, rantai makanan menjadi kacau-balau dan menjadikan punahnya dinosaurus yang sangat terkenal dan menguasai dunia pada saat itu. Tapi di bagian bumi yang lain masih ada hewan kecil yang kelak bertahan dalam kekacauan iklim dan rantai makanan kemudian menguasai dunia.